Ebook Novel Insya Allah, Sah! Oleh Achi Tm
Sinopsis:
Kenapa sih semesta ini menyerupai berkonspirasi mengacaukan antisipasi janji nikah Silvi? Silvi terjebak dalam lift bareng Raka. Karena panik,
Silvi bernazar akan memakai jilbab jikalau sanggup keluar dari lift. Masalahnya, bagaimana mungkin ia—desainer sekaligus pemilik Silviana Sexy Boutique yang beromzet miliaran—bisa menyanggupi nazar untuk berjilbab? Gila aja, kan?! Tapi, menurut Raka nazar mesti dipenuhi, jikalau tidak, kesialan beruntun akan terus menimpanya.
Kekacauan urusan janji nikah Silvi ternyata tak kunjung kelar. Ketika Silvi rela menjajal berjilbab demi kelangsungan urusan pernikahannya, ia mendapati kenyataan yang mengejutkan. Dion, kandidat suami Silvi, ternyata membenci wanita berjilbab dan mengancam akan membatalkan janji nikah mereka!
“Saya terima nikahnya Silviana Harini binti Rasyid Mahmud dengan maskawin tersebut dibayar tunai.”
“Sah?”
“Saaaah…!”
Cuma itu yang ingin didengar Silvi.
Dion akan melamarnya. Itu yang menjadi pemicu Silviana untuk berlari ngos-ngosan di tengah panasnya cuaca dan terjebak kemacetan kota Jakarta menjadikannya rela menjalankan apa pun sampai Silviana terjebak di dalam lift. Silviana tahu dirinya bukanlah hamba Tuhan yang taat beragama, tetapi ia tetap menjalankan usahanya dengan bernazar. Silviana terus berganti-ganti nazar, mulai dari akan berzakat sebagian harta butik baju-baju seksinya bahkan akan mengasihi kucing yang sungguh dibencinya. Hingga kesekian kalinya Silviana bernazar pintu lift pun enggan untuk bergerak. Dengan sangsi dan hampir tertekan Silviana pun bertekad bernazar akan memakai jilbab yang selama ini di anggapnya selaku angin kemudian di saat sahabatnya Kiara senantiasa menyinggung jilbab dan ajaibnya pintu lift pribadi terbuka.
Pertemuan dua keluarga Dion dan Silviana menghasilkan kontrak akan melangsungkan janji nikah 99 hari lagi tepatnya 8 November. Karena pada dikala itu orang tuanya Dion memang waktunya berkunjung ke Indonesia alasannya yakni mereka tergolong orang renta yang super sibuk dengan bisnisnya. Dan Silviana mengiyakan, dan merekomendasikan semua kebutuhan janji nikah Silviana yang mengelola sendiri tanpa mesti campur tangan WO.
Persiapan janji nikah memang tidak semudah membalik telapak tangan. Apalagi tanggal janji nikah mereka tergolong tanggal yang rentan alasannya yakni banyaknya orang yang menegaskan di tanggal yang sama. Akhirnya Silviana mengalah dan menegaskan menerima nasehat Dion untuk memakai jasa WO. Namun permasalahan seakan enggan untuk menjauhi Silviana, sehingga Silviana pun di tipu mentah-mentah oleh WO abal-abal.
Dion yang khawatir dan merasa was was alasannya yakni tidak sanggup menemani Silviana untuk mengelola urusan janji nikah mereka, menyarankan mudah-mudahan Silviana ditemani oleh Raka dikala ingin mengelola semua hal wacana pernikahan. Silviana tentunya menolak keras awalnya, terlebih dengan sifat Raka yang suka ceramah dan menjemukan yang senantiasa menghasilkan Silviana kesal bukan main. Namun karenanya Silviana menerima nasehat Dion demi kebaikannya sendiri mudah-mudahan tidak tertipu lagi.
Raka dengan segudang bantuannya mau menolong Silviana untuk pergi kemana saja untuk mengelola pernikahannya, dengan syarat di antara mereka nanti mesti ada muhrim nya Silviana mudah-mudahan tidak terjadi fitnah diantara mereka berdua nantinya. Raka dan ketaatannya dalam beragama. Akhirnya yang menjadi muhrimnya Silviana yakni Gina dan member Chic-Chic, yang tentunya menghasilkan gempar kemana-mana belum lagi dengan sifat kecentilan mereka yang menghasilkan Silviana sakit kepala. Apalagi korban kecentilan mereka tertuju pada Raka. Karena Chic-Chic sungguh mengidolakan Raka si tukang ceramah, utamanya Gina yang mendaulat dirinya selaku kandidat istrinya Raka.
Apa yang hendak dipertahankan oleh Silvia, jilbabnya dan cinta-nya terhadap Tuhan atau cintanya yang amat sungguh besar terhadap Dion? Bagaimana nasib pernikahannya dengan Dion yang telah di depan mata dengan segala antisipasi janji nikah yang telah rampung? Dan bagaimana kekerabatan Silviana dengan Raka yang memburuk? Dan lagi bagaimana nasib butiknya yang terancam melarat alasannya yakni Silviana berjilbab, meskipun keputusan untuk berjilbab belum ia putuskan dengan yakin?
Penulis: Achi TM
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
ISBN13: 9786020314655
Format: .pdf
Filesize: 7MB