The Last Of The Famous Playboy By Kincirmainan
Sejak kurun 90-an mencetak banyak generasi karismatik yang mati muda, lelaki itu bertahan hidup dengan segala hedonisme, epikureanisme, dan sex drive melampaui bintang rock n’ roll. Pria yang mungkin sedang menyamakan level dengan fenomenalnya Giacomo Cassanova.
Namanya Andreas Edward Prayoga. Kamu tidak akan menduga ia telah hidup selama 35 tahun di dunia, mengarungi berulang kali perubahan zaman, pergantian budaya, rotasi industri musik dan fashion yang berkali-kali kembali ke titik yang sama. Dari caranya berekspresi memukau hati di depan cermin entah dengan tujuan apa, Andreas bukan 35. Dia 25 dan bertahan menyerupai itu selama bertahun-tahun.
Siapa yang menyangka, pada sebuah hari, seorang perjaka mengusik kenikmatan hidupnya? Seorang perjaka setengah usia Andreas, berjulukan lengkap sama, mengetuk pintu rumahnya dengan perilaku menyebalkan.
“Gue Yoga. Andreas Edward Prayoga. Gue mau ketemu Andreas Edward Prayoga yang tinggal di rumah ini. panggil dia. Gue anaknya!”
To shock Andreas even more, anak itu gay!
Taruhan konyol pun menjadi pengirim permulaan dari ijab kabul mereka. Apa yang mereka pertaruhkan? Dan siapakah yang hendak sukses mengungguli taruhannya?